KEMENKO PMK — Kedeputian Bidang Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kemenko PMK menggelar rapat koordinasi membahas kolaborasi dalam mendukung pembangunan keluarga berkualitas melalui “Bebenah Karakter Keluarga” bersama Pemerintah Kota Jakarta Selatan di Kantor Walikota Jakarta Selatan, pada Kamis (2/5).
Asisten Deputi Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Mustikorini Indrijatiningrum mewakili Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda menyampaikan, dalam rangka menyambut bonus demografi pada tahun 2030, diperlukan perencanaan yang matang, terukur, serta program dan kegiatan yang harus menyasar pada pemanfaatan bonus demografi.
“Kita harus siap menghadapi semua ini. Mereka nanti diharapkan menjadi tulang punggung dalam pembangunan nasional. Harapannya kita bisa terus membina penduduk kita, khususnya anak-anak angkatan kerja. Sehingga bonus demografi ini benar-benar kita rasakan. Tidak sebaliknya menjadi bencana demografi,” ujar Indri.
Indri menambahkan, guna mewujudkan manfaat dari bonus demografi, syarat utama yang harus dipenuhi adalah sumber daya manusia yang berkualitas, unggul, serta memiliki daya saing yang dibentuk melalui unit terkecil dalam sistem sosial masyarakat, yakni keluarga.
“Keluarga memiliki peran yang sangat penting di dalam memperkenalkan cinta kasih, moral keagamaan, sosial budaya, dan ketahanan keluarga. Ini diharapkan akan dapat mencegah dampak negatif dari dinamika sosial yang ada, termasuk penggunaan gawai yang tidak sepatutnya oleh anak-anak,” imbuh Indri.
Sementara itu, Sekretaris Kota Jakarta Selatan Ali Murthadho mewakili Walikota Jakarta Selatan turut mengatakan, pihaknya menyambut baik upaya kolaborasi yang diinisiasi oleh Kemenko PMK melalui program Bebenah Karakter Keluarga. Fenomena kecanduan gawai yang dialami oleh anak-anak, lanjut Ali, membutuhkan satu konsep yang terintegrasi dan dapat tersosialisasi dengan baik dan masif.
“Perlu satu konsep yang bisa terintegrasi untuk mengatasi masalah kecanduan gawai pada anak-anak. Perlu perubahan yang fundamental terlebih kita akan menghadapi bonus demografi yang akan datang,” ujar Ali.
Ali menambahkan, kerja sama antara Kemenko PMK dengan Kota Jakarta Selatan melalui Kecamatan Jagakarsa yang telah menjadi pilot project diharapkan dapat menjadi cikal bakal untuk memperluas kerja sama produktif tersebut di wilayah lainnya.
Hadir menyampaikan materi dalam rapat koordinasi tersebut, Direktur Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan Elvieda Sariwati, Direktur Komunikasi, Informasi, dan Edukasi BKKBN Soetriningsih, serta Tim Ahli Gerakan Nasional Revolusi Mental Melly Kiong. Para narasumber menyatakan kesiapannya untuk ikut serta berkolaborasi dalam membangunprogram Program Bebenah Karakter Keluarga.
Selain itu, kegiatan tersebut juga mengundang sejumlah unit kerja dari Kemenko PMK, kementerian dan lembaga terkait, serta para Kepala Suku Dinas, Camat, dan Lurah serta perwakilan PKK dilingkup Kota Jakarta Selatan.