Kemenko PMK Dorong Pengusulan Situs Kota Lama Semarang menjadi Warisan Dunia Melalui Jalur Rempah

Jakarta (16/7) -- Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mendorong pengusulan Situs Kota Lama Semarang menjadi Warisan Dunia UNESCO melalui Jalur Rempah. 

Karena itu, untuk menghimpun gagasan dari semua pihak mengenai tindak lanjut pengusulan Kota Lama Semarang menjadi Warisan Dunia, dan untuk menciptakan sinergitas, Kemenko PMK melakukan Rapat Koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan di Hotel Mercure Sabang, Jakarta Pusat, pada Selasa (14/7).

“Penyamaan persepsi antar Kementerian/Lembaga terkait dan Pemerintah Daerah mengenai Kota Lama Semarang dan kota-kota dagang lainnya sangat diperlukan untuk menjadi bagian dari jalur rempah guna memperkuat narasi dan nilai universal luar biasa serta memudahkan diplomasi dalam pengusulan menjadi warisan dunia,” ujar Nyoman Shuida, Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan Kemenko PMK.

Menurut Nyoman, kesepakatan bersama antara kementerian lembaga serta pemerintah daerah sangat perlu dilakukan untuk memperkuat pengusulan Kota Lama Semarang sebagai Warisan Dunia tersebut.

“Kemenko PMK dalam hal ini memandang perlunya kesepakatan bersama antar Kementerian/Lembaga terkait dan Pemerintah Daerah dalam mengangkat nilai penting pengusulan jalur rempah,” ungkap dia. 

Untuk diketahui, pengusulan Kota Lama Semarang terdiri dari Situs Kampung Melayu, Situs Kampung Kauman, Situs Kampung Pecinan, dan Situs Oudestad. Pengusulan menjadi Warisan Dunia diawali pada tahun 2014 dengan pengisian Format Usulan Warisan Dunia Kota Semarang Lama oleh Tim Pemerintah Kota Semarang yang difasilitasi oleh Kemendikbud.

Kota Lama Semarang telah diterima sebagai bagian dari Daftar Sementara Warisan Dunia setelah melalui pertemuan dalam rangka penetapan dan penyiapan nominasi Warisan Dunia UNESCO pada tanggal 21 Januari 2015 yang dilanjutkan dengan pemutakhiran draf Pernyataan Nilai Universal Luar Biasa Kota Semarang Lama dalam Bimbingan Teknis oleh Kemendikbud untuk Penyusunan Berkas Nominasi Warisan Dunia pada tanggal 28 Juli-1 Agustus 2019 di Bogor.

Kota Lama Semarang juga telah direkomendasikan oleh Kemendikbud sebagai salah satu bagian dari warisan dunia terkait kota-kota dagang bersejarah (historic trading cities) di Indonesia dengan tema Jalur Rempah (Cities of the Spice Route; Rise of the Modem Mercantile World System) yang terdiri dari kota Medan, Jakarta, Semarang, Surabaya, Makassar, Ambon, Banda (Neira), dan kota-kota teridentifikasi lain dalam rangka mengangkat kontribusi penting jejaring dari pelabuhan dagang di Indonesia pada sistem perdagangan dan perniagaan modern dunia. (*)

Kontributor Foto:
Editor :
Reporter: