Kemenko PMK Terus Lakukan Penyempurnaan Situational Room

KEMENKO PMK – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) melalui Biro Sistem Informasi dan Pengelolaan Data terus melakukan penyempurnaan Situational Room (Sitroom).

Sejak diluncurkan pada 31 Desember 2021 lalu oleh Menko PMK Muhadjir Effendy, penyempurnaan Sitroom saat ini telah memasuki tahap koordinasi dengan Kementerian/Lembaga (K/L) di bawah Koordinasi Kemenko PMK maupun K/L lainnya. Koordinasi mencakup aspek administratif maupun aspek teknis perolehan data.

Kepala Biro Sistem Informasi dan Pengelolaan Data Kemenko PMK Budi Prasetyo menyebutkan beberapa isu terkait penyempurnaan Sitroom. Diantaranya, sebagian besar tingkat kedalaman data dalam dashboard hanya tersedia sampai level provinsi atau kabupaten/kota.

"Jika datanya tersedia, dashboard ini bisa didrill-down atau eksplorasi ke bawah sampai level yang lebih rendah yakni tingkat kecamatan bahkan sampai ke desa," tuturnya saat Rapat Koordinasi Kebutuhan dan Akses Data untuk Penyempurnaan Sitroom Kemenko PMK di Hotel Ibis Styles, Jakarta, Selasa (18/1).

Bukan hanya itu, kata Budi, informasi pada dashboard juga masih bersifat parsial atau hanya menampilkan data deskriptif sesuai tugas dan fungsi kedeputian atau asdep. Menurutnya, setiap dashboard perlu ditampilkan cross (lintas) data yang berelasi sehingga secara holistik bisa digunakan untuk analisis lebih lanjut, misalnya, untuk diagnostic analysis.

Cross data tersebut termasuk dengan data dari K/L di luar Koordinasi Kemenko PMK seperti Kementerian Dalam Negeri, BPS, Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan sebagainya.

"Mengenai tindak lanjut koordinasi penyediaan data, Kemenko PMK telah mengirimkan surat untuk inisiasi MoU/PKS ke setiap K/L. Kami juga telah mengidentifikasi data awal indikator dan komponen data untuk setiap K/L untuk kebutuhan akses data," papar Budi.

Pada kesempatan itu, Budi juga menjelaskan tujuan pembangunan Sitroom adalah untuk menyediakan datamart dan data analytics guna mendukung tugas dan fungsi Kemenko PMK dalam pelaksanaan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian (KSP) kebijakan untuk K/L di bawah koordinasi Kemenko PMK. Selain juga untuk menyediakan tools (alat bantu) untuk melakukan data analytics. 

Sedangkan, fasilitas yang tersedia di Sitroom yaitu Dashboard Sitroom Siklus Pembangunan Manusia (25 dashboard) yang bisa diakses di control room. Ada juga meeting room dengan 10 seats yang dilengkapi dengan Interactive Whiteboard (IdeaHub), Intelligence Camera yang bisa mendeteksi pembicara, peyimpanan layar ke USB atau surel (email). Serta, ruang operator untuk melakukan pengembangan dashboard atau melakukan analisa data (data analytic).

"Yang pasti, kita akan terus berusaha untuk menyempurnakan Sitroom yang telah kita bangun sehingga akan benar-benar mampu untuk mendukung tusi dari Kemenko PMK,” pungkas Budi.

Pada kesempatan rapat, hadir sekaligus membuka acara secara resmi, Staf Ahli Bidang Transformasi Birokrasi Kemenko PMK Aris Darmansyah Edi Saputra. Yang lainnya ialah para pejabat dan staf terkait di lingkungan Kemenko PMK, Kemenag, Kemendikbudristek, Kemenkes, Kemensos, Kemendes PDTT, KPPPA, Kemenpora, BNPB, BKKBN, BPOM, DJSN, BPJS Kesehatan, dan BPJS Ketenagakerjaan.

Kontributor Foto:
Reporter: