Jakarta (13/4) -- Menyambut bulan suci Ramadan 1442 Hijriah, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menyelenggarakan kegiatan kultum usai salat zuhur Masjid Nurussalam Kemenko PMK.
Kegiatan kultum usai salat zuhur ini akan digelar sepanjang bulan Ramadan dan diisi oleh penceramah serta jamaah dari lingkup Kemenko PMK.
Di hari pertama bulan Ramadan kali ini, kegiatan kultum di Masjid Nurussalam diisi oleh Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK Agus Sartono sebagai penceramah.
Deputi Agus Sartono dalam ceramahnya menyampaikan bulan suci Ramadan bukan hanya melaksanakan puasa untuk menahan lapar dan haus. Tetapi puasa sebagai ajang penyucian diri dan pembersih jiwa.
Agus menyebut, puasa merupakan ajang untuk menjaga integritas baik dalam taat melaksanakan ibadah kepada Allah, dan integritas terhadap sesama.
"Mestinya melalui ibadah puasa ini kita mampu mengambil hikmah tertinggi. Atas dasar keimanan kita, kita menegakkan keyakinan bahwa Allah maha mengetahui. Kita jadikan ibadah setiap bulan Ramadan ini sebagaiupaya untuk menjaga integritas," tuturnya saat menyampaikan ceramah, pada Selasa (13/4).
Deputi Agus Sartono juga menyampaikan amanat kepada jamaah agar memaksimalkan ibadah di bulan Ramadan, yakni melaksanakan puasa dan menahan hawa nafsu, salat lima waktu tepat waktu, salat tarawih, tadarus Al-Quran, serta memperbanyak sedekah.
"Marilah kita selalu memohon agar terus dipertemukan dengan Ramadan yang akan datang. Aamiin Allahum Aamiin," pungkasnya.
