_Presiden Jokowi Perintahkan Menko PMK Pimpin Pengiriman Bantuan_
KEMENKO PMK -- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendi mendampingi Presiden Republik indonesia Joko Widodo (Jokowi) melepas paket bantuan untuk Negara Pakistan yang sedang dilanda bencana banjir dan tanah longsor.
Paket bantuan yang diberikan berupa dana tunai hingga kebutuhan-kebutuhan dasar para korban banjir dan longsor seperti pakaian, selimut, serta obat-obatan medis.
"Untuk meringankan beban saudara-saudara kita di Pakistan dan sebagai wujud solidaritas internasional, Pemerintah Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan berupa bantuan dana tunai kurang lebih USD 1 juta dan bantuan barang-barang yang hari ini segera kita berangkatkan," Ungkap Jokowi saat Konferensi Pers di Lanud Halim Perdanakusuma, pada Senin (26/9).
Jokowi berharap bantuan yang diberikan Indonesia ini dapat membantu rakyat Pakistan. Dia berharap rakyat Pakistan bisa segera beraktivitas normal.
"Bantuan yang diberikan tidak berhenti sampai di sini. Sesuai dengan permintaan dari pemerintah Pakistan, kita juga tengah menyiapkan bantuan berupa tenaga kesehatan yang nantinya segera akan dikirimkan untuk memberikan pelayanan medis pada warga Pakistan yang terdampak bencana," Jelas Presiden Jokowi.
Pemerintah Pakistan telah mengumumkan keadaan darurat dan mengerahkan militer untuk menangani apa yang disebut sebagai “Bencana Skala Epik”. Hal itu dikarenakan hujan lebat dan curah hujan tinggi yang melanda Pakistan sejak Juni lalu telah menyebabkan sepertiga wilayah Pakistan terndam banjir.
Beberapa provinsi yang terdampak parah di antaranya Provinsi Balochistan dan Khyber Pakhtunkhwa. Tercatat, sebanyak 1.136 jiwa meninggal dunia, 1.575 jiwa korban luka, 364.000 jiwa mengungsi, dan 33 juta jiwa terdampak.
Menko Muhadjir menjelaskan saat ini pemerintah Pakistan membutuhkan bantuan berupa kebutuhan dasar khususnya bagi perempuan dan anak-anak seperti pakaian sehari-hari serta obat-obatan.
"Sekarang ini bantuan masih berkisar pada kebutuhan-kebutuhan dasar terutama untuk anak-anak dan perempuan, selain itu ada tenda juga obat-obatan, dan tenaga medis juga segera akan kami kirimkan kesana," Tuturnya.
Menko Muhadjir bersama kepala BNPB diutus oleh Presiden sebagai delegasi pemerintah Republik Indonesia untuk memimpin misi kemanusiaan ke pemerintah Republik Islam Pakistan, dalam rangka penyaluran paket bantuan bagi korban banjir dan longsor yang rencananya akan diberangkatkan pada tanggal 27 sampai 28 September 2022.
Ia juga mengapresiasi kepada organisasi masyarakat yang telah ikut berpartisipasi dalam mengirimkan bantuan serta mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program bantuan kemanusiaan ini.
"Saya mengucapkan terimakasih kepada para organisasi masyarakat yang telah memberikan bantuannya dan kita (pemerintah) masih sangat terbuka bagi organisasi masyarakat atau NGO lainnya untuk ikut andil dalam memberikan bantuan kepada korban banjir dan longsor yang ada di negara Pakistan. Bantuan tersebut dapat dikirimkan kepada Kemenko PMK atau BNPB," Ujarnya.