KEMENKO PMK — Deputi Bidang Peningkatan Anak, Perempuan, dan Pemuda Kemenko PMK Woro Srihastuti Sulistyaningrum mendorong para kreator YouTube untuk lebih “membisingkan” platform digital dengan konten yang aman, sehat, serta positif bagi anak dan keluarga Indonesia.
Hal itu disampaikan saat mewakili Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menjadi narasumber dalam agenda YouTube Kids and Family Summit yang diselenggarakan oleh YouTube di Kantor Google Indonesia, pada Kamis (16/11).
Lisa menambahkan, konten edukatif yang ramah terhadap anak harus dilakukan mengingat lebih dari 30 persen anak-anak adalah digital native, situasi dimana anak terlahir di lingkungan yang dekat dengan teknologi dan tidak terlepas dari platform digital.
“Sebagian anak-anak kita lahir di tengah masifnya perkembangan teknologi. Oleh karena itu, kita perlu membisingkan platform digital dengan menyajikan konten-konten yang positif dan mudah dipahami agar anak-anak dapat memperoleh berbagai informasi yang sehat,” ujar Lisa dihadapan para kreator konten YouTube.
Sebagaimana diketahui, anak dengan digital native memiliki kebiasaan yang cenderung lebih aktif dalam mengemukakan identitasnya pada dunia. Pada satu sisi, anak-anak juga cenderung lebih terbuka terhadap banyak hal dan terobsesi dengan kebebasan. Menurut Lisa, karakter anak seperti itu harus diimbangi dengan pemberian informasi yang baik agar anak tidak terpapar hal-hal negatif yang dapat mempengaruhi karakter dan perilakunya.
Selain itu, Lisa turut menyampaikan upaya dalam memberikan literasi digital pada anak juga harus didukung dengan keluarga, masyarakat, maupun satuan pendidikan yang harus menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi anak. Gerakan bersama ini merupakan cara efektif untuk meningkatkan kualitas anak dalam menyongsong Generasi Emas 2045.
“Menyajikan konten yang positif merupakan bagian dari upaya perlindungan anak dan keluarga, ini sekaligus sebagai upaya untuk membangun bangsa kuat dan tangguh,” ucap Lisa
Sementara itu, turut hadir menjadi pembicara pada agenda tersebut, Plt. Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak, Kementerian KPPPA Rini Handayani, Psikolog Anak Kusuma Minayati, serta Kreator Anak dan Keluarga Multikultural Kimbab Family. Agenda tersebut juga dihadiri oleh para kreator konten terpilih, tokoh komunitas, serta perwakilan pemerintah dan mitra perlindungan anak di Indonesia.